- Menyiapkan Rancangan Sistem Manajemen Keamanan sesuai dengan prinsip 3 D (Deter, Detect, Delay).
- Menentukan pembagian areal, membangun Standar Prosedur Operasi untuk pengamanan sasaran
pengamanan baik pengamanan fisik, pengamanan personel dan pengamanan informasi.
- Pengamanan fisik. Yang termasuk pengamanan fisik antara lain : bangunan kantor dan pabrik, asset tetap
dan bergerak, tembok dan pagar pembatas, pintu masuk dan pintu keluar.
- Pengamanan personel. Proaktif dalam memberikan masukan baik pada saat seleksi pegawai maupun kondisi
sehari-hari agar personel yang berpotensi negatif tidak memasuki areal perusahaan.
- Pengamanan informasi. Proaktif dalam memberi masukan tentang hal-hal yang berhubungan dengan
pengamanan informasi.
- Membantu menyediakan alat bantu pengamanan, mengoperasikan dan memelihara agar kondisi alat bantu
tersebut selalu baik.
- Menjalin hubungan dengan pihak-pihak terkait, seperti : Satuan Pengamanan instansi terdekat, unit Polri
setempat, unit UGD rumah sakit terdekat,unit Pemadam Kebakaran terdekat.
- Melaksanakan Pengembangan Sosial Lingkungan melalui hubungan non formal dengan tokoh masyarakat
dan tokoh pemerintahan.
- Menjalankan fungsi intelejen dengan memberi masukan kepada manajemen tentang isu yang beredar di
lingkungan yang mungkin dapat mempengaruhi pencapaian target perusahaan.
- Membantu melaksanakan sosialisasi atas kebijakan manajemen yang baru kepada personel perusahaan.